MALANG//mediamerpatipost.com – Sempat viral diberbagai media sosial.!, terkait salah satu oknum Polisi yang berdinas di Mapolsek Sumbermanjing Wetan Polres Malang. Atas dugaan kurang profesionalitas menangani perkara penyitaan unit truck, yang berujung dilaporkan ke Propam Polda Jatim hingga Mabes Polri oleh Cahyo SH, advokat muda selaku kuasa hukum Muhamad Rizal, yang tidak lain sopir unit Truck yang diamankan beberapa minggu yang lalu di Mako Polsek Sumbermanjing Wetan, Polres Malang, Jawa timur.
Bukan tanpa sebab, Cahyo S.H, yang juga ketua aktivis anti korupsi Jawa timur dan ketua lembaga Masyarakat Pemerhati Pelaku Korupsi Kolusi Nepotisme (MPPK2N) itu melayangkan surat Dumas, karena menurutnya penanganan perkara terhadap kliennya tidak sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur).
“Setahu saya gak ada korelasi hukumnya, saat penyitaan pun klien kami tidak dikasi surat tanda terima penyitaan (STP),” ujar Cahyo S.H., kepada awak mediamerpatipost.com melalui sambungan via telepon, Jum’at (06/09/2024).
Selain itu Cahyo S.H, sosok pengacara muda di kabupaten Malang yang tak asing dengan sepak terjangnya dengan julukan sang pelawan arus. Namun, prosedural itu juga menjelaskan, jika terkait hal tersebut sudah ditanggapi pihak Propam Polda Jatim, bahkan langsung turun ke Malang untuk melakukan pemeriksaan terhadap kliennya.
“Respon Propam Polda langsung turun ke Malang, selesai memeriksa klien saya Propam terus mau ke Polsek Sumawe katanya, ya kita tunggu saja kabar selanjutnya seperti apa,” imbuh Cahyo.
Sementara Kabid Propam Polda Jatim, AKBP Imam Stiawan, saat dikonfirmasi melalui via Handphone selulernya terhubung dan waktu durasi panggilan berjalan beberapa detik, namun tidak ada suara. Ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp hingga berita ini ditayangkan belum ada jawaban dari AKBP. Imam Stiawan.
